Kesehatan kelamin

Penyakit kelamin merupakan dampak yang ditimbulkan ketika seseorang tidak menjaga kebersihan dan kesehatan alat kelaminnya. Kesehatan kelamin menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan oleh setiap individu baik itu laki-laki maupun perempuan. Pengertian kesehatan reproduksi sendiri adalah suatu keadaan yang sempurna baik secara fisik, mental, dan sosial. Bukan semata-mata terbebas dari penyakit atau kecacatan dalam segala aspek yang berhubungan dengan sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya. Bagi kaum wanita menjaga kesehatan kelamin merupakan suatu keharusan, tetapi hal ini bertolak belakang dengan kaum pria yang sedikit lebih cuek untuk melakukan hal tersebut.

Rajin bersihkan kelamin

Berbicara mengenai kesehatan kelamin bagi kaum pria, bagi laki-laki yang belum dikhitan (sunat) harus lebih rajin untuk membersihkan kelaminnya, mengapa demikian? Dilansir dari health.detik.com Pada tubuh manusia, ada tiga daerah yang memiliki lapisan kulit lebih tipis dibandingkan lainnya, yaitu kulit wajah, belakang telinga dan daerah lipatan termasuk daerah kelamin. Menurut dr Hanny Nilasari, SpKK, spesialis kulit dan kelamin dari Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FKUI-RSCM “Untuk bagian-bagian dengan kulit lebih tipis, sebaiknya jangan menggunakan produk-produk dengan bahan kimia, juga antiseptik,” untuk membersihkan daerah kelamin cukup dibasuh saja dengan air. Tetapi untuk kondisi setelah berhubungan intim maka diijinkan untuk membersihkan kelamin dengan sabun dengan catatan tidak terlalu sering menggunakan sabun atau bahan kimia lainnya.

Manfaat khitan (sunat)

Hal tersebut pun berlaku untuk pria, kecuali untuk pria yang tidak dikhitan (sunat), harus lebih sering-sering membersihkan kelaminnya, paling tidak sehari sekali dibasuh pakai sabun. Karena kulup penis yang tidak disunat bisa jadi sarang kuman ,” lanjut dr Hanny. Tak hanya lebih bersih, khitan (sunat) juga memiliki manfaat lain yaitu untuk mengurangi risiko HIV. Organisasi kesehatan dunia (WHO) telah merekomendasikan sunat sebagai salah satu cara untuk menekan risiko HIV pada laki-laki. Khitan (Sunat) diperkirakan mengurangi transmisi heteroseksual terhadap HIV dan penyakit seksual lainnya termasuk HPV yang dapat menyebabkan kutil kelamin melalui beberapa mekanisme.

Nah sudah taukan kalau khitan (sunat) memiliki manfaat yang begitu besar bagi kesehatan kelamin kaum pria. Jadi tunggu apalagi segara daftarkan diri anda, anak, saudara dan teman untuk berkhitan dan ingat!!! kalo ingat khitan ya GRIYA KHITAN tempatnya.

GRIYA KHITAN

Solusi terbaik untuk khitan!!!

#KhitanDiGriyaKhitan

#SolusiTerbaikUntukKhitan

#KhitanTanpaSuntik

#KhitanTanpaJahit